Lonjakan Covid-19 Kembali di Luar Kendali, Kasus Aktif Sudah Tembus 1.700 Pasien
KABUPATEN BEKASI - Dalam dua pekan terakhir lonjakan kasus covid-19 di Kabupaten Bekasi kembali di luar kendali. Per kemarin, kasus aktif sudah menyentuh angka 1.700 pasien. Sejumlah siswa yang sebelumnya berkala mulai mengikuti PTM di sekolah pun banyak yang terpapar. "Hari ini (kemarin, red) tercatat lebih dari 1.700 kasus. Peningkatan ini terjadi karena mobilitas masyarakat pada tahun baru kemarin,“ ujar juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Bekasi Alamsyah di RSUD Bekasi, kemarin (3/2). Alamsyah menyampaikan melonjaknya kasus covid-19 di Kabupaten Bekasi juga dampak kenaikan kasus di Jakarta. Telebih kasus varian Omicron di Ibu Kota tengah melejit. “Di Kabupaten Bekasi sudah ada satu orang yang terkonfirmasi Omicron, yang keluar hasil pemeriksaannya tanggal 27 Januari 2022. Satu orang tersebut merupakan warga Cikarang Utara,“ ujarnya. Alamsyah menjelaskan pihak RSUD Bekasi sudah mempersiapkan tempat perawatan bagi pasien covid 19. Saat ini tempat tidur yang sudah terpakai ada 24. "Yanng kami persiapkan ada 200 tempat tidur," tuturnya. Sementara itu, Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh mengatakan berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi pada Minggu (30/1) kemarin kasus aktif Covid-19 mencapai 1.711 kasus. â€Ada lonjakan sejak 10 hari terakhir. Kita patut waspada,†kata Masrikoh. Masrikoh tak menampik merangkak naiknya kasus aktif disebabkan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sebab, angka mobilitas pun cukup tinggi. â€Melonjaknya kasus dipengaruhi faktor libur Nataru kemarin. Karena memang mobilitas cukup tinggi,†jelasnya. (bbs/mhs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: